Latihan Menembak Senjata Ringan, Kodim 0109/Aceh Singkil Asah Kemampuan Prajurit

Kodim 0109/Aceh Singkil menggelar kegiatan menembak senjata ringan

ACEH SINGKIL - Kodim 0109/Aceh Singkil menggelar kegiatan menembak senjata ringan (Latbakjatri) pada triwulan II tahun 2022 bertempat dilapangan tembak Makodim 0109/Aceh Singkil Desa Keutapang Indah, Kecamatan Singkil Utara, Kabupaten Aceh Singkil, Senin (20/06/2022).

Latihan menembak merupakan agenda rutin di lingkup TNI-AD, program latihan ini bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme dan kemampuan prajurit dalam menembak. Karena Kemampuan menembak merupakan suatu kemampuan dasar yang wajib dikuasai oleh seorang prajurit, untuk mampu menguasai kemampuan ini tentunya dibutuhkan latihan yang dilakukan secara terarah, bertingkat dan berlanjut.

Terlihat prajurit Kodim 0109/Aceh Singkil sedang melaksanakan latihan menembak senjata ringan (Bakjatri), meskipun dihadapkan dengan Pandemi Covid-19, kegiatan latihan tetap digelar. Tentunya dengan tetap memperhatikan dan menerapkan protokol kesehatan yang telah ditentukan oleh satuan atas. Dimana prajurit wajib memakai masker, menjaga jarak atau physical distancing selama latihan.

Selaku Komandan latihan Kapten Inf Irwansyah memberikan pengarahan yang menjelaskan tentang mekanisme, serta hal-hal yang harus dipatuhi oleh seluruh personel agar pelaksanaan kegiatan latihan menembak dapat berlangsung dengan aman, tertib dan lancar.

“Menembak merupakan kemampuan dasar yang melekat pada diri para prajurit yang harus terus di asah. Kemampuan menembak wajib dilatihkan, walaupun sudah di satuan teritorial, tapi dengan latihan yang berjenjang dan rutin setiap triwulannya maka kemampuan dan tehnik menembak prajurit tetap terjaga. Latihan menembak ini harus dilaksanakan secara maksimal guna menjawab tantangan tugas kedepan yang semakin kompleks,” ujar Kapten Inf Irwansyah.

Lebih lanjut dikatakan, “Selama kegiatan menembak berlangsung seluruh prajurit dituntut untuk selalu bersikap profesional dan mengikuti ketentuan serta prosedur latihan menembak, karena latihan menembak memiliki resiko tinggi dan munisi yang digunakan adalah munisi tajam sehingga kita tidak boleh lalai dalam pelaksanaan kegiatan menembak,” tegasnya. (*Pendim 0109)