Babinsa Pantau Aktivitas Tangkahan Penyebaran Untuk Antisipasi Dan Menjaga Keselamatan Penumpang

Babinsa Koramil 0109-05/Kuala Baru melakukan pemantauan dan pengawasan demi menjaga keselamatan para penumpang perahu

ACEH SINGKIL - Untuk mengantisipasi kegiatan penyebrangan di tangkahan perahu kecil, Babinsa Koramil 0109-05/Kuala Baru melakukan pemantauan dan pengawasan demi menjaga keselamatan para penumpang perahu di Desa Kuala Baru Sungai, Kecamatan Kuala Baru, Kabupaten Aceh Singkil, Senin (06/03/2023).

Kecamatan Kuala Baru merupakan salah satu wilayah yang masih menggunakan perahu (Robin) sebagai moda transportasi penyeberangan warga dalam melaksanakan aktivitas sehari hari, geografis wilayah kecamatan yang merupakan kepulauan kecil mesti di tempuh melalui sungai menuju kuala yang terhubung dengan lautanSamudera Hindia.

Serda Almusri salah seorang Babinsa Koramil 0109-05/Kuala Baru menjelaskan, Saat ini Infrastruktur jembatan sudah mulai terbangun dan masih dalam tahap penyelesaian, jembatan ini merupakan harapan besar bagi warga dalam memajukan perekonomian di wilayah kuala baru. Jadi sementara ini, Robin masih merupakan satu-satunya modal transportasi yang digunakan oleh warga untuk menyeberangi sungai yang menghubungkan desa itu dengan daerah lain, termasuk rutinitas belanja kebutuhan rumah tangga, bekerja dan aktivitas lainnya.

"Mudah-mudahan pemerintah segera menyelesaikan dan meresmikan jembatan di kawasan tersebut, sehingga arus transportasi dan tingkat perekonomian masyarakat di wilayah kuala baru ini bertumbuh ke depannya dengan lebih baik lagi," ujarnya.

Sementara itu, di saat sekarang ini situasi cuaca sering kurang bersahabat sehingga keselamatan penumpang kapal lebih diutamakan dengan melengkapi alat keselamatan berlayar. Maka dari itu demi upaya mengantisipasi dan menjaga keselamatan penumpang sebagai babinsa wajib mengatur warga agar mengantri dengan tertib, karena daya angkut robin pun sangat terbatas. Sehingga proses penyeberangan yang menghubungkan kecamatan kuala baru menuju kota kabupaten berjalan lancar, aman dan terkendali.

"Selama perjalanan penumpang kapal wajib menggunakan jaket pelampung untuk mengantisipasi hal-hal yang ekstrem selama diperjalanan dengan situasi cuaca saat ini, pengaturan ini kita buat supaya masyarakat tertib sekaligus menumbuhkan sikap disiplin dan budaya antri. Karena robin ini hanya dapat mengangkut 8-10 orang saja ditambah barang bawaan, maka dari itu warga harus sabar menunggu giliran," ungkap Serda Almusri. (*Pendim 0109)